Yang ini adalah tulisan dari @mbakchin peserta diskusi Akademi Berbagi Surabayayang post aselinya bisa dibaca di https://www.facebook.com/note.php?note_id=10150708041619624 siapa dengan LANTANG bilang ” AKU SUKA ST 12 “, atau dengan PEDE bilang ” GW PECINTA ARMADA ” ? ;). ehmm..kok gw nggak yakin ya?, tapiiii…udah jujur aja deh saya, kamu, kitaa nih pasti ngedengerin lagu lagu mereka, baik secara...Read More
Blogpost kali ini dari @banggavann peserta diskusi Akademi Berbagi Surabaya yang post aselinya bisa dibaca di http://banggavann.blogspot.com/2012/04/cintamusikindonesia-di-akbersby.html Ya, aku seorang awam dalam dunia musik. Aku bukanlah seorang musikus. Aku penulis. Penulis fiksi. Tetapi entah mengapa aku tergerak untuk datang di kelas Akademi Berbagi Surabaya ( @AkberSby ) pada hari sabtu yang lalu tanggal 21/04 di Brew n Co, Surabaya...Read More
Ini buktinya kalau musisi juga nggak masalah karyanya dibajak. Please be fair, jika memang kita meminta penggemar musik untuk membeli CD/kaset atau download lagu yang resmi, tunjukin kalau kita sebagai musisi juga peduli akan hal itu. Simplenya, jangan mendownload dari tempat yang ilegal. Yang gak simplenya, berikan akses yang resmi agar lagu-lagu nya dapat di...Read More
Menjatuhkan vonis bersalah hadirnya ‘new-technology’ menyebabkan terpuruknya industri musik jelas vonis yang salah dan berlebihan. Sebagaimana saya pernah paparkan dalam “Industri Musik, Akankah Mendengar” yang kemudian dipublikasikan juga dalam sebuah e-magazine, SoundUp, janganlah menyalahkan hal baru 🙂 Hal berbeda disampaikan David Lowery, dalam sebuah pemaparannya di San Fransisco Music Tech Summit. Dia mempertanyakan apakah bisnis model...Read More
Seru banget bisa berbagi, mendengar dan merasakan langsung tanggapan arek-arek Surabaya tentang kondisi industri musik saat ini. Soal kualitas musik yang kurang memuaskan tetapi itu yang saat ini laku, soal semakin sulitnya menembus kontrak rekaman, dan pastinya antusiasme dan juga kegelisahaan di shifting era dari menikmati musik dari CD dan kaset ke arah digital. Berikut...Read More
Pengen tau apa aja sih peran Nokia dengan musik terutama di industri musik Indonesia? Ini ada beberapa ‘milestones’ penting dimana Nokia berperan aktif tidak hanya sebagai penyedia perangkat keras komunikasi tetapi juga ikut membantu menghidupkan industri musik lewat ekosistem dan perjalanan sejarah yang panjang. 1994: Nokia seri 2110, tipe ini menampilkan monophonic ring tone yang...Read More
Produk fisik seperti CD dan Kaset tergerus oleh hadirnya produk musik Digital. Konsumen di Indonesia menyikapinya dengan beragam cara. Era transisi ini dipotret oleh Aulia Naratama, mahasiswa Program Pasca Sarjana Bina Nusantara, dalam sebuah thesis studi ethnography berjudul “Revolusi Perilaku Konsumen Dalam Era Industri Musik Digital di Indonesia.” Mengutip dari thesisnya, format fisik yang asli dan...Read More
Nokia kembali menggelar kontes membuat ringtone yang kali ini mengajak para produser musik lokal berkreasi dengan musik khas negaranya. Belum lama ini Nokia menggelar kontes re-make jingle, The Nokia Tunes Contest, yang akhirnya dimenangkan oleh Valerio Alessandro Sizzi dengan kreasi dubstepnya. Kini kontes serupa kembali hadir, bedanya para peserta dibebaskan berkreasi untuk membuat ringtonenya tanpa terpaku...Read More
Sekarang sampai kepada kesimpulan terhadap pembahasan fenomena disintermediasi di industri musik di Indonesia yang telah dibahas 2 hari belakangan. Bagaimana? Apakah bahasan ini bermanfaat bagi kamu? Mudahan-mudahan yah… Simpulan Dari paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa fenomena disintermediasi dapat menyebabkan dampak positif maupun negatif pada industri musik di Indonesia. Disintermediasi menimbulkan dampak negatif, terutama pada...Read More
